Geert Wilders |
Buku, yang semula akan diterbitkan pada semester pertama tahun 2011, kemungkinan baru akan diterbitkan pada semester kedua tahun ini, kata Wilders kepada situs berita NU.nl.
Inisiatif untuk buku itu, Wilders mengatakan, berasal dari Amerika Serikat. Buku ini akan terbit dalam bahas Inggris, baru kemudian diikuti dengan terjemahan bahasa Belanda.
Wilders juga mengungkapkan, proyek pembuatan buku ini adalah kelanjutan dari film pendek anti-Islam berjudul Fitna yang pernah menghebohkan dunia itu. Ia mengaku belum bisa mengatakan kapan buku itu akan selesai.
Mengenai kerusuhan di dunia Arab, klaim politisi kanan-jauh ini, akan terus terjadi. "Maghribi dan Timur Tengah tak akan berubah menjadi negara demokratis kecuali orang-orangnya berpaling dari Islam," katanya.
Ke depan, katanya, akan terus muncul pemimpin-pemimpin yang lebih buruk dari Hosni Mubarak dan ben Ali bahkan Moammar Gaddafi di negara-negara mayoritas Muslim. (republika.co.id).
Posting Komentar