PHYLOPOP.com - Penghargaan E-Government Award 2011 tingkat Kabupaten/Kota diterima Kota Yogyakarta. Penghargaan yang diberikan Majalah Warta Ekonomi itu diterima langsung Walikota Yogyakarta Herry Zudianto di Hotel Shangri-La Jakarta, Kamis (22/9).
Kota Yogyakarta unggul atas Kota Cimahi yang berada di peringkat kedua serta Kabupaten Sleman di tempat ketiga. Inilah penghargaan kedua pada bulan September 2011 bagi Kota Yogyakarta setelah sebelumnya menerima penghargaan dalam IGRA Award 2011 sebagai penerima peringkat dua.
Penghargaan IGRA Award 2011 adalah penghargaan kepada Pemerintah Kota / Kabupaten yang punya kepedulian atas keberlangsungan lingkungan hidup secara terencana dan massif. Ini merupakan ajang penghargaan pertama yang diberikan perusahaan media lingkungan hidup dalam hal ini IGRA 2011 diselenggarakan oleh kerjasama Kantor Berita Radio KBR68H dengan Majalah SWA.
Herry Zudianto juga mendapatkan penghargaan khusus Special Mention: Smart Leadership atau kepemimpinan terbaik, kreatif dan inovatif dalam mengelola pemerintahan berbasis teknologi informasi dalam Smart City Award 2011 yang juga diselenggarakan Warta Ekonomi.
Herry Zudianto, seusai meneriman penghargaan ini mengatakan, bahwa anugerah terbaik dalam e-government award tingkat Kabupaten/kota ini merupakan hasil kerja bersama dari seluruh jajaran Pemkot Yogyakarta dalam pelaksanaan e government selama ini dan berharap bisa diteruskan dan dikembangkan oleh kepala pelayanan masyarakat yang akan datang.
CEO Majalah Warta Ekonomi, Mario Alisyahbana mengatakan, Warta Ekonomi e-Government Award adalah penghargaan yang ditujukan kepada lembaga pemerintah terbaik di Indonesia yang telah mengimplementasi teknologi informasi dalam fungsinya sebagai pelayanan masyarakat.
Faktor dan indikator yang dinilai dan menjadi penentu kemenangan di ajang e-government award ini adalah Smart Government, yang meliputi Participation in decision making (rencana strategis ti, keterlibatan publik dalam pengambilan keputusan, sistem administrasi kependudukan, sistem administrasi perijinan, partisipasi warga,
Faktor lainnya adalah sistem monitoring area publik, public services, transparent governance, smart
living yang meliputi: education facilities (penerimaan murid baru online, sim sekolah online, portal pariwisata, cctv pemantau lalu lintas, traffic management center, kerjasama antar instansi terkait egov, kerjasama dengan swasta terkait egov.
Selain itu dinilai pula fasilitas wifi gratis di tempat public, touristic attractivity, ict infrastructure availability serta smart environment, yang meliputi: sustainable resource management (sistem peringatan dini bencana/early warning system, sistem pengolahan sampah berbasis ti, sistem monitoring air berbasis ti. (Jogjanews.com/joe)
Posting Komentar