PHYLOPOP.com - Sebuah kampanye di media sosial untuk merayakan kecantikan wanita Timur Tengah sedang sangat marak di media sosial Twitter.
Kampanye tersebut dirayakan dengan mengunggah selfie menggunakan kode tagar #TheHabibatiTag yang jika diterjemahkan dari bahasa Arab memiliki arti, yang tercinta atau terkasih.
Dilansir dari Dailymail, tren #TheHabibatiTag ini populer di kalangan wanita Amerika Serikat, Inggris, Saudi Arabia, dan Kenya.
Awalnya, kampanye ini digagas oleh seorang wanita Amerika Serikat berdarah Palestina, Sarad Mahmoud, dan sahabatnya. Saat wawancara dengan BBC News, Mahmoud berkata, "Satu-satunya representasi yang kita dapat dari Timur Tengah dan Afrika Utara di media adalah aksi teror yang penuh kebencian. Saat tumbuh besar, aku tak penah melihat wanita sepertiku di televisi. Oleh dan karena itu aku merasa sama sekali tak cantik," ujar Mahmoud yang mengaku seorang feminis.
"TheHabibatiTag dimulai dari diriku dan tiga orang wanita lainnya yang merupakan orang Timur Tengah. Nah, ini ditujukan untuk jender netral dan dipromosikan untuk suatu kebanggaan, cinta, hal positif, dan kehormatan di dalam komunitas Arab dan diluarnya," ujar Mahmoud.
Kampanye dari Mahmoud dan kawan-kawan ini terbilang sukses, banyak wanita berdarah Arab seperti Irak, Maroko, dan Afganistan turut mengunggah hasil selfie mereka.
Salah satu wanita berdarah Palestina menuliskan, "Viva viva Palestina". Kemudian, ada pula yang bangga dengan bentuk alisnya. "Orang Arab memiliki alis terbaik, Anda dapat berbicara apapun, namun ini sebenarnya," ujar wanita tersebut.
Posting Komentar