Iqyzain I Make Up Artist and Wedding Gallery 01.11
PHYLOPOP.com - Ibu menyusui membutuhkan tambahan sekitar 700 kalori perhari, 500 kalori dari makanan ibu dan 200 kalori dari cadangan lemak dalam tubuh ibu. Jadi, sangat penting jika berpuasa untuk tetap mempertahankan pola makan 3x sehari dengan menu gizi seimbang (sahur, berbuka, dan menjelang tidur sesudah tarawih).

Perbanyak Konsumsi Cairan

Mulai dari berbuka hingga sahur. Minum segelas susu setiap sahur bisa mengurangi ancaman anemia bagi ibu hamil dan menyusui. Berbuka puasa dengan minuman hangat, akan merangsang kelancaran ASI bagi ibu menyusui.

Istirahat Yang Cukup

Jika merasa lemas, cobalah untuk istirahat sejenak, bisa tidur atau sekadar relaks tenangkan pikiran. Perlu diketahui, semakin sering bayi minum ASI langsung, semakin banyak ASI diproduksi. Jadi, bila selama puasa ibu tetap rajin menyusui, ASI akan tetap lancar.

Tetap Tenang dan Percaya Diri

Ibu hendaknya tetap tenang beribadah dan percaya diri terus menyusui, jangan merasa khawatir ASI berkurang. Rasa cemas justru menghalangi kerja hormon Oksitosin mengeluarkan ASI, sehingga nampak seolah ASI ibu berkurang. Ingatlah bahwa menyusui pun juga ibadah.

Meminum Madu, Kurma dan Habbtussauda

Meminum madu, kurma dan habbatussauda, bisa menjaga kualitas ASI, karena merupakan vitamin alami dan komposisinya lengkap.

Jika Ibu Bekerja

Sebaiknya tetap memerah ASI di tempat kerja, karena jika ASI tidak dikeluarkan maka produksi ASI akan menurun. Jika memiliki aktivitas yang cukup tinggi, mungkin perlu pertimbangkan tidak berpuasa bila si kecil masih menyusu, sebab Islam pun memberi keringanan bagi ibu yang menyusui.

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.