Inggris berada di urutan pertama sebagai negara yang penduduknya paling banyak kegemukan diikuti Irlandia dan Malta yang seperempat populasinya obesitas.
Para ahli minggu ini melakukan pertemuan khusus guna membahas tren yang mengkhawitrkan tersebut. The European Commission and the Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) yang melansir laporan Health at a Galnce Europe 2010 ini menyebutkan kunci untuk mencegah epidemi obesitas ini adalah menerapkan pola makan sehat pada anak-anak.
Saat ini satu dari tujuh anak di Uni Eropa mengalami kegemukan atau obesitas dan tren ini cenderung meningkat. Anak-anak yang menderita obesitas terancam gangguan kesehatan kronik di kemudian hari. Penyakit yang terkait dengan kondisi kegemukan antara lain penyakit jantung, diabetes, beberapa jenis kanker, artritis, asma dan mati muda.
Menurut laporan OECD, di Inggris 24,5 persen orang dewasanya menderita obesitas, di Irlandia 23 persen, Malta 22,3 persen, Islandia 20 persen dan Luxemburg 20 persen. Sementara itu negara Eropa yang masuk dalam golongan cukup baik, di urutan pertama adalah Romania yang populasi obesitasnya "hanya" 7,9 persen, Swiss 8,1 persen, Italia 9,9 persen, Norwegia 10 persen, Swedia 10,2 persen.
* kompas.com
Posting Komentar