Iqyzain I Make Up Artist and Wedding Gallery 08.00

PHYLOPOP.com - "Saya suka minum air kencing yang masih hangat, rasanya menenangkan," ujar wanita yang mandi dan minum air kencingnya sendiri setiap hari.

Carrie, adalah wanita 53 tahun asal Colorado memiliki banyak kebiasaan aneh, namun hal ini yang paling aneh menurut orang-orang yang mengenalnya. Keanehan dirinya membuat sebuah program TV berjudul 'My Strange Addiction' mewawancarai dirinya.

Hal ini bermula saat dirinya didiagnosa kanker kulit stadium tiga yang mematikan delapan tahun yang lalu. Ibu dari empat putri ini lalu mencari pengobatan alternatif dan mencoba terapi urine untuk penyembuhan. Saat pertama kali meminum urinnya sendiri, ia tidak muntah dan memutuskan untuk terus melakukannya.

Terapi ini nampaknya sukses mengobati penyakitnya, namun seiring waktu ia menjadi antusias akan rasa air seninya tersebut sesuai diet yang dijalaninya. Ia mengakui kadang rasanya seperti lemon dan kadang seperti sampanye aroma plum.

Ia kini bisa merasakan rasa makanan yang masuk ke tubuhnya lewat air seninya, namun harus berhenti makan makanan tertentu agar rasa air seninya tidak memuakkan. Asparagus menjadi salah satu makanan yang kini dipantangnya.

Tak hanya meminumnya, ia juga meneteskan air seninya ke matanya, menyikat gigi, hingga menjadikannya sebagai perawatan kulit. Ia juga mengakui dalam acara tersebut bahwa dirinya meminum hampir seluruh air seni yang keluar dari tubuhnya.

Namun salah satu putrinya kurang setuju akan kebiasaan ibunya. Baginya air seni adalah kotoran tubuh yang harus dikeluarkan, bukan dimasukkan kembali. Dr. Michael Stroud, ahli nutrisi dari Universitas Southampton juga tidak melihat manfaat minum urine dari sisi medis.

Namun mengingat membaiknya kondisi Carrie dari kankernya, terapi ini memang bermanfaat bagi beberapa orang. Terbukti dengan sejarah di Mesir, Cina dan India dimana terapi urine juga digunakan untuk pengobatan. (wolipop.com).

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.